Peralatan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Tradisional – 14 jenis alat komunikasi tradisional – Komunikasi sangat penting untuk hidup dalam masyarakat. Tanpa komunikasi, kita tidak dapat berbicara atau menyampaikan informasi kepada orang lain atau orang lain dalam jarak yang sangat jauh.
Dalam komunikasi tradisional, pada umumnya penekanan ditempatkan pada proses penyampaian pesan yang sederhana dari berbagai media. Media komunikasi ini membantu manusia untuk bertahan hidup. Bentuk komunikasi tradisional adalah tanda, simbol, suara, dan gerak tubuh. Kedengarannya sederhana, tetapi dapat membuat tugas dan aktivitas sehari-hari Anda menjadi lebih mudah.
Peralatan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Tradisional
Anda mungkin pernah menjumpai alat komunikasi tradisional di tempat yang jauh dari kota. Artikel ini akan memperkenalkan Anda pada beberapa alat komunikasi tradisional yang mungkin belum Anda kenal. Simak ulasan selanjutnya untuk lebih jelasnya!
Bimtek Penggunaan Dan Pemanfaatan Peralatan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (tik) Sekolah Dasar Tahun 2022
Komunikasi tradisional adalah proses pengiriman pesan dari satu pihak ke pihak lain dengan menggunakan media tradisional sebelum teknologi berkembang di Indonesia. Komunikasi tradisional ini merupakan bagian dari tradisi, upacara keagamaan, peraturan dan sistem yang berlaku dalam masyarakat.
Alat ini memiliki banyak bentuk dan kegunaan. Setiap musim juga memiliki perbedaannya. Dahulu kala belum ada kertas, cerita ditulis di atas prasasti atau di atas daun lontar. Tentu berbeda dengan zaman sekarang, dimana alat komunikasi lebih modern dan lebih cepat diterima oleh orang lain yang kita jumpai. Namun, alat-alat tradisional tersebut tentunya turut andil dalam perkembangan alat komunikasi yang ada saat ini.
Alat komunikasi tradisional diciptakan untuk memenuhi kebutuhan manusia untuk berkomunikasi dengan orang lain. Para ahli percaya bahwa komunikasi dimulai ketika manusia ada di bumi dan berusaha untuk memenuhi segala macam kebutuhan. Karena itu, alat komunikasi tradisional diyakini hampir setua kehidupan manusia yang terekam.
Pada awalnya, komunikasi hanya dilakukan secara tatap muka. Namun, komunikasi tatap muka memiliki banyak kelemahan dan tidak dapat mendukung keselamatan manusia yang semakin kompleks. Inovasi berlanjut hingga alat komunikasi tradisional tercipta.
Sebutkan 5 Alat Komunikasi Zaman Prasejarah Dan 5 Alat Komunikasi Zaman Sejarah..di Bantu Yh
Dalam perkembangannya, alat komunikasi tradisional sangat erat kaitannya dengan letak geografis, adat istiadat suku setempat dan peradaban. Di Indonesia sendiri, masyarakat pedesaan yang masih kental dengan kearifan lokal masih menggunakan beberapa alat komunikasi tradisional.
Karena kurangnya teknologi pada alat komunikasi tradisional, informasi yang diperoleh sangat terbatas. Alat komunikasi tradisional hanya menghasilkan suara, nada, dan gambar yang dibuat secara manual oleh tangan manusia. Bukti peninggalan atau artefak yang ditemukan tidak mengandung informasi grafik kontemporer.
Saat ini, informasi dapat dikirim dan diterima oleh siapa saja, bahkan orang yang tidak berhubungan satu sama lain. Namun, alat komunikasi tradisional bersifat hierarkis atau komunikasi yang dihasilkan adalah komunikasi vertikal. Artinya pengirim pesan dan penerima pesan berada pada posisi atau kedudukan yang berbeda dalam kelompok masyarakat.
Pengirim pesan dengan alat komunikasi tradisional adalah orang dengan hirarki yang lebih tinggi dari penerima pesan. Contohnya adalah dering pimpinan kerajaan sebagai tanda kabar kepada rakyat.
Jenis Alat Komunikasi Tradisional Dan Penjelasan Lengkapnya
Meskipun proses komunikasi selalu melibatkan hubungan antara dua pihak, alat komunikasi tradisional menciptakan komunikasi satu arah. Pola komunikasi ini ditandai dengan hilangnya umpan balik dari pesan yang diterima oleh lawan bicara. Dalam komunikasi satu arah, penerima pesan hanya bertindak sebagai pendengar saja tanpa memberikan reaksi, respon atau respon terhadap informasi yang diterima.
Alat komunikasi tradisional kurang memiliki unsur teknologi, sehingga memiliki keterbatasan dalam hal jarak dan waktu. Pesan yang dikirim melalui alat komunikasi tradisional hanya dapat diterima oleh komunikator yang dekat dengan pengirim pesan. Bahkan proses penyebaran informasi dengan menggunakan alat komunikasi tradisional membutuhkan waktu untuk sampai ke penerima.
Salah satu perbedaan alat komunikasi tradisional dengan alat komunikasi modern adalah keahlian pengirim atau komunikator. Komunikator yang menggunakan alat komunikasi tradisional adalah mereka yang memiliki keahlian atau setidaknya kewenangan untuk menggunakannya.
Misalnya, penggunaan telegraf untuk strategi perang hanya dilakukan oleh orang-orang yang mengerti kode telegraf atau kode Morse – biasanya tentara perang. Padahal di zaman modern ini siapapun bisa belajar dan menggunakan alat komunikasi secanggih apapun.
Alat Komunikasi Tradisional Beserta Jenis Dan Fungsinya
Karena keterbatasan akses terhadap alat komunikasi tradisional, penggunaannya juga terikat pada institusi yang ada. Komunikator dan komunikator yang terlibat dalam penyampaian pesan melalui alat komunikasi tradisional berada dalam satu lembaga, organisasi atau kelompok masyarakat yang sama.
Berita dari media asing mudah dibaca, meskipun ditulis dalam bahasa asing. Hal ini terjadi karena adanya fenomena globalisasi, sehingga sekat-sekat antar negara mulai mencair. Bahasa asing adalah sesuatu yang tidak lagi sulit untuk dipelajari.
Situasi ini sangat berbeda dengan komunikasi sebelumnya. Alat komunikasi tradisional memiliki karakteristik yang unik satu sama lain. Ada kode, sandi, isyarat dan bahasa yang disepakati oleh kelompok. Contohnya adalah hieroglif orang Mesir kuno yang diukir menjadi batu yang hanya dapat dipahami oleh leluhur Mesir kuno mereka.
Alat komunikasi tradisional relatif sederhana karena media yang digunakan tidak rumit dan dapat ditemukan dimana saja. Akibatnya jangkauan dan proses penyampaian pesan sangat terbatas dan membutuhkan biaya yang tinggi.
Peran Teknologi Informasi Dan Dunia Kerja Di Masa Depan
Misalnya menggunakan layanan messenger yang menempuh perjalanan jauh dengan transportasi terbatas. Karena transmisi pesan yang tidak efisien, seperti jarak, waktu dan tenaga yang harus dialokasikan untuk mengirimkan informasi, alat komunikasi tradisional memerlukan biaya akses yang tinggi.
Berikut ini akan dijelaskan beberapa alat komunikasi tradisional yang digunakan pada zaman dahulu untuk menyampaikan pesan kepada orang lain. Ada berbagai alat tradisional.
Kentungan merupakan media komunikasi tertua di Indonesia. Ketungan telah digunakan sejak zaman kerajaan Demak, Mataram, Surakarta dan Yogyakarta. Pendapatan secara historis menjadi media komunikasi antar komunitas. Alat komunikasi ini digunakan untuk mengumpulkan orang dan mengiklankan alarm dan peringatan.
Dalam bentuk fisiknya, remis terbuat dari kayu jati atau batang bambu. Bagian dalam bambu diukir sehingga ada ruang di mana Anda bisa mengeluarkan suara saat memukul bambu. Karena raket
biasanya terbuat dari kayu, suaranya menjadi keras.Ketungan memiliki ukuran yang berbeda-beda, berukuran sekitar 40 sentimeter dan tinggi 1,5-2 meter.
Alat Komunikasi Tradisional Modern
Hingga saat ini, chatting masih digunakan sebagai bentuk komunikasi di pedesaan. Ritme yang terdengar di keyboard dapat bervariasi tergantung pada program yang ingin Anda unduh. Kentungan juga digunakan untuk menginformasikan acara tersebut kepada masyarakat umum. Pada masa pemerintahannya, alat ini digunakan untuk menyampaikan perintah raja kepada rakyatnya.
Surat adalah alat komunikasi tradisional yang paling populer dan banyak digunakan pada masanya. Surat merupakan media komunikasi jarak jauh. Bagaimanapun, mengirim dan menerima surat membutuhkan waktu yang cukup lama.
Saat ini, ada juga surat untuk berkomunikasi dengan orang lain. Namun, surat itu diubah menjadi elektronik, apalagi yang kita kenal namanya
Konsep alat komunikasi tertulis juga telah menjelma menjadi bentuk lain dengan fungsi yang sama yaitu kemampuan untuk berkomunikasi dengan satu orang atau lebih dalam jarak jauh.
Sistem Otomasi Industri: Pengertian, Jenis, Dan Penerapannya
Buku ini membantu Anda menulis surat-surat yang diperlukan sesuai standar baku, sehingga dapat membantu sekretaris, pengurus dan siapa saja yang memiliki masalah administrasi.
Pada zaman dahulu, cerita rakyat juga digunakan sebagai alat komunikasi. Tujuan dari legenda ini adalah untuk menceritakan kisah-kisah masa lalu yang ada dalam kehidupan suatu tempat. Kisah ini sering memuat pesan moral kepada anak-anak untuk selalu berbuat baik dan menjauhi kejahatan. Selain itu, legenda ini digunakan untuk menyebarkan banyak manfaat lain seperti kontrol sosial, penguatan adat, pengakuan norma-norma yang ada di masyarakat.
Setiap daerah di Indonesia memiliki cerita rakyat yang menarik dan menawarkan banyak pelajaran. Contoh beberapa cerita rakyat terkenal seperti Bawang Merah Bawang Putih dari Riau, Timun Mas dari Jawa Tengah dan Lutung Kasarung dari Jawa Barat.
Tidak jauh berbeda dengan legenda. Pertunjukan wayang ini merupakan media penyampaian cerita kepada masyarakat. Wayang juga termasuk sebagai bentuk komunikasi karena pertunjukan ini menyampaikan cerita-cerita dari zaman dahulu kepada orang-orang yang tidak mengetahui cerita-cerita tersebut.
Transformasi Digital Dalam Pemulihan Pendidikan Pasca Pandemi
Pasti ada nilai sejarah di balik cerita dan juga nilai moral yang bisa dijadikan pelajaran. Selain itu, pertunjukan wayang tentu akan menjadi hiburan bagi masyarakat. Tentu saja, setelah menonton film, Anda dapat mengambil informasi yang baik dan meninggalkan informasi yang buruk. Intinya adalah Anda akan memiliki banyak pengalaman sejarah dengan menonton pertunjukan wayang.
Dengan buku berjudul Wayang Sebagai Akulturasi Budaya Keren yang ditulis oleh Prof. dr. Paiman Raharjo, buku ini akan memberikan pendidikan penting bagi generasi muda untuk memahami makna dan filosofi cerita wayang dan karakter wayang sebagai cerminan kehidupan sehari-hari.
Metode komunikasi tradisional selanjutnya adalah kaleng dengan tali. Meski alat komunikasi ini mirip dengan mainan anak-anak, alat komunikasi ini sudah berfungsi sejak zaman dahulu.
Cara kerja alat komunikasi ini cukup sederhana, Anda hanya perlu menggunakan kaleng sebagai perangkap suara dan tali sebagai penebar suara. Kamu hanya perlu menyiapkan dua buah kaleng yang bagian bawahnya berlubang dengan ukuran yang sama dengan tali yang kamu siapkan. Setelah itu, masukkan tali ke dalam lubang dan sambungkan ke kaleng kedua.
Macam Macam Alat Komunikasi Yang Kini Mulai Ditinggalkan
Saat dua kaleng terhubung, Anda dapat berkomunikasi melalui kaleng. Perlu diperhatikan bahwa kabel yang menghubungkan kedua kaleng harus kencang. Kaleng-kaleng tersebut harus menarik satu sama lain sehingga suara berpindah dari satu kaleng ke kaleng lainnya.
Masyarakat pada zaman dahulu sebagai suatu kegiatan seperti korespondensi. Kegiatan ini dilakukan pada masa kerajaan dengan menggunakan daun lontar sebagai media tulis. Aksara pada daun lontar adalah bahasa Arab-Melayu, dimana aksara tersebut menggunakan huruf Arab namun tetap dibaca dalam bahasa Melayu atau bahasa Indonesia.
Kerajaan-kerajaan yang menggunakan media daun lontar seperti kerajaan Tarumanegara, Sriwijaya, Pajajaran, Majapahit dan Mataram. Bahkan para bangsawan menggunakan media ini untuk menulis manuskrip kuno pada masanya.
Daun lontar biasanya dikeringkan sebelum menulis. Di tempat-tempat seperti Jawa, Bali dan Madura, mereka menggunakan daun lontar